Senin, 08 Agustus 2011

Rawa Bendungan Bakal Jadi Sumber Air Baku PDAM Cilacap




Lensacimed/Wagino
CILACAP
, (CIMED) - Selain menjadi arena pemancingan, kini keberadaan bekas obyek wisata Rawa Bendungan akan dimanfaatkan sebagai sumber air baku untuk diolah menjadi air bersih, menyusul Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Cilacap mendapatkan bantuan dari pemerintah Hungaria.
Seperti dilansir Humas Cilacap, Direktur Utama PDAM Cilacap, Bambang Riyadi mengatakan, bantuan yang dimaksud berupa dana pembangunan instalasi pengolahan air (IPA) senilai Rp 25 milyar.
“IPA-nya kita bangun di Gunung Kapitan Jeruklegi, sedangkan sumber air bakunya memanfaatkan Rawa Bendungan,” kata Bambang belum lama ini.
Direncanakan, dari suplay air Rawa Bendungan nantinya memiliki kapasitas produksi 50 liter per detik yang akan digunakan untuk mencukupi pelanggan di sekitar Jeruklegi. Sedangkan, suplay air yang sudah masuk ke Gunung Kapitan dengan memanfaatkan debit Serayu, nantinya akan dialihkan semua ke pelanggan di wilayah kota.
Hanya saja untuk mewujudkan bantuan ini, pemkab harus menyediakan dana pendampingan.
“Karena dari Hungaria hanya menyediakan dana untuk pembangunan IPAnya saja. Besar kecilnya uang yang dikeluarkan pemkab bergantung dari panjang pendeknya jaringan yang akan kita bangunan,” terang Bambang.
Bambang menjelaskan, untuk pembangunan jaringan distribusi airnya memang menjadi tanggung jawab penuh dari pemkab Cilacap.Untuk ini sudah tidak ada persoalan, lantaran rencana alokasi tersebut sudah diusulkan dan bahkan telah masuk di RPJM.
“Itu artinya tinggal merealisasikan saja,” jelasnya.
Lebih lanjut, ternyata tidak semua PDAM di Indonesia menerima bantuan serupa. Hanya PDAM yang memenuhi persyaratan saja seperti memiliki tanah untuk membangun IPA, ada ijin pemanfaatan sumber air dari SDA serta mendapat dukungan dari pemkab yang siap untuk sharing dana.
“Kita memiliki semua persyaratan ini,” pungkasnya.

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Diberdayakan oleh Blogger.